Minggu, 11 Maret 2018

Literasi Mewarnai Satap Riangduli



                                                                          17 Des 2017

GERAKAN  LITERASI  MEWARNAI  SATAP  RIANGDULI
 


Oleh : ROMOALDUS KOPONG TOKAN,S.Pd

SATAP Riangduli berkarya, setelah hadir putra kelahiran Honihama, Makximus Masan Kian,S.Pd bersama Tim AGUPENA Flores Timur ( Pion Ratu Loli, Ari Hidayah Hanafi dan Ayahanda David ) pada Selas, 13 Desember 2017 dalam kegiatan GLS ( Gerakan Literasi Sekolah ). Hal ini mendapat apresiasi positif dari pimpinan SMPN Satap Riangduli. Marselinus Molan Maing,S.Ag mengatakan bahwa: GLS perlu dikembangkan di sekolah ini untuk meningkatkan karakter anak bangsa khususnya siswa SMPN Satap Riangduli. 
Ketua AGUPENA Flotim dalam sambutannya mengatakan bahwa : Literasi adalah kegiatan membaca dan menulis. Gerakan  literasi ini  berjalan dan  mencapai apa diharapkan, apabila adanya kesadaran dan kemauan pada diri kita tentang membaca dan menulis. Beliau juga menegaskan bahwa : Membaca itu mudah, tetapi bagaimana kita wujudkan itu dengan menghasilkan karya – karya yang mempunyai nilai jual yang tinggih. 
Sementara itu, Pion Ratu loli yang sering disapa dengan Pak Pion, dalam materi tentang “Tips Menulis Berita”, mengatakan bahwa : Berita merupakan informasi tentang suatu peristiwa yang terjadi. Dalam menulis sebuah berita harus perpedoman pada 5W + 1H yaitu : apa, siapa, dimana, kapan, mengapa dan bagaimana. Seorang penulis yang baik membutuhkan penguasaan kosa kata ( perbendaharaan kata), sehingga tidak kehabisan kata dalam kegiatan menulis.
Demikian pula seorang Hanafi, yang lebih akrab disapa dengan pak Ari, dalam meterinya tentang “Menulis Puisi Melalui Media Gambar”, menggarisbawahi bahwa menulis puisi itu tidak sulit. Seorang bisa merangkai kata – kata menjadi sebuah puisi, apabila ia perna menyaksikan dan  merasakan suatu peristiwa, baik secara langsung atau tidak langsung, kemudian dirangkainya menjadi kata – kata yang puitis.

Ayahanda David Kopong Lawe pada akhir kegiatan ini, menegaskan bahwa: Gerakan Literasi di SMPN Satap Riangduli terus dikembangkan dan pada akhirnya menghasilkan  karya - karya yang mampu berdayasaing. Beliau juga mengharapkan satu moment istimewa yakni “Pentas Seni  Satap Riangduli”. Dengan demikian SMPN Satap Riangduli menjadi salah satu sekolah Literasi di daerah ini. 

1 komentar:

  1. Mantap bro, bagi link yah https://desariangduli.blogspot.co.id

    BalasHapus

Karena Siswa, Guru Cerdas

                                                                    17 Des 2017 KARENA SISWA, GURU CERDAS Oleh : RO...